Di tengah wabah pandemi corona yang melanda Indonesia, ada beragamkisah inspiratif yang terselip di dalamnya. Satu di antara kisah inspiratifitu datang dari pengusaha bernama Kiki Syafii. Kiki merupakan CEO dari PT Arta Kuat Saka Mandiri, perusahaan yang bergerak dalam bidang persewaan kendaraan.
Di tengah wabah corona, Kiki mengaku pendapatan dari hasil sewa kendaraannya menjadi hancur lebur. Kendati demikian, ia tidak pantang menyerah dan justru menginspirasi Indonesia. Melalui akun Twitternya, pria berusia 40 tahun itu mengatakan ingin meminjamkan armadanya.
"Saya ingin kasih sumbang pakai mobil mobil ini selama wabah corona, bisa untuk angkut barang ataupun orang." "Semoga berguna untuk lembaga, komunitas atau apapun yg membutuhkan." "Saya nitip, tolong supirnya diberdayakan juga. Terima kasih" tulis Kiki dalam cuitannya, Minggu (12/4/2020).
Ia pun berharap, dengan meminjamkan armadanya, ia ingin meringankan beban orang yang menemui kesulitan. "Kalau bicara pendapatan orang (dalam bidang, red) wisata kaya saya hancur lebur." Ia pun mengaku sadar kalau terus menerus mengeluh dengan keadaan, maka tidak akan menghasilkan apapun.
"Sebagai rakyat kita teriak teriak saja juga tidak menghasilkan apapun." Pria yang berdomisili di Jakarta Timur itu mengatakan, total pada Jumat (17/4/2020) hari ini, sudah ada 10 armada yang dipinjam oleh masyarakat. "Yang sudah jalan itu dari Jakarta, Bandung dan Jogja."
"Yang lainnya belum tapi sudah menghubungi," ungkapnya. Terkait persyaratan untuk dapat meminjam mobilnya, pengusaha yang juga memiliki tour and travel itu mengaku ada beberapa hal yang harus dipenuhi. "Kalau syarat itu lembaga, komunitas atau instansi, jadi tidak untuk kegiatan pribadi," terangnya.
Lebih lanjut, Kiki menuturkan mobil yang dia pinjamkan harus untuk kegiatan melawan Covid 19. "Untuk kegiatan sosial melawan Covid 19 ini." "Lalu driver tetap harus dibayar."
"Kalau untuk BBM, tol dan kebutuhan lainnya silakan diatur sendiri," jelasnya. Kiki juga mengatakan sejauh ini armada yang dipinjam masyarakat, memang untuk kegiatan melawan Covid 19. "Biasanya yang kemarin pakai untuk kirim alat medis atau sumbangan sembako, donasi donasi, kalau komunitas bagi bagi makanan," jelasnya.
Terakhir, Kiki mengaku melakukan hal itu karenaada empat hal yang memotivasinya. "Motivasinya itu pertama saya ingin ikut andil disaat kondisi wabah, yang kedua ungkapan terimakasih kepada pelanggan yang mungkin sedang membutuhkan bantuan." "Yang ketiga terimakasih kepada pemerintah, bagaimana pun pemerintah sudah ikut banyak andil,"pungkasnya.