Kanselir Jerman, Angela Merkel akan lakukan karantina sendiri setelah melakukan kontak dengan orang yang dites positif mengidap covid 19. Kabar tersebut diungkapkan oleh juru bicara Angela Merkel, Steffen Seibert. Lebih jauh, Steffen mengatakan seorang dokter memberinya vaksinasi pada Jumat (20/3/2020).
Kemudian dites positif untuk covid 19 tidak lama setelah itu. Juru bicara tersebut menambahkan, sementara di karantina, Angela Merkel akan terus diuji untuk covid 19. Melansir , sebelumnya Angela menerangkan, Jerman menerapkan larangan kontak untukmenekan penyebaran virus corona, Minggu (22/3/2020).
Pernyataan tersebut diungkap Angela Merkel dalam konferensi pers. Kemudian, ia mengatakan, Jerman akan memperkuat langkah langkahnya dan mendorong warga untuk mengurangi kontak dengan orang sebanyak mungkin. "Untuk itu, Jerman melarang pertemuan lebih dari dua orang," kata Angela Merkel.
Ia menambahkan, orang harus mematuhi jarak minimum 1,5 hingga 2 meter untuk mencegah covid 19. Dia juga mengatakan, restoran, salon rambut, dan toko tato akan tutup. Angela Merkel menegaskan, langkah langkah tersebut diberlakukan setidaknya selama 14 hari.
Informasi terbaru wabah virus corona telah menyebar hingga 193 negara di seluruh dunia. Sejumlah 337.556 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau Covid 19. Di Jerman sendiri, terdapat24.873 yang dikonfirmasi.
Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 98.884 orang telah dinyatakan pulih per Senin (23/3/2020) pukul 14.07 WIB. Sejumlah 14.654 kematian tercatat di seluruh dunia. Sementara di Jerman, jumlah kematian tercatat mencapai 94 kasus.
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020). Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan. Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan. Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.