Gojek memberikan beasiswa pendidikan bagi keluarga mitra driver. Beasiswa itu ditujukan kepada 10 putra/putri mitra driver berprestasi yang mencakup biaya pendidikan selama 6 semester pada jenjang diploma tiga (D3) di politeknik politeknik negeri unggulan di Indonesia. VP Regional Operations Gojek Gede Manggala mengatakan beasiswa Gojek ini merupakan bentuk apresiasi dari Gojek kepada mitra driver yang telah menunjukkan dedikasi, loyalitas, dan kejujuran selama 10 tahun Gojek mengaspal.
"Pemberian beasiswa ini sekaligus merupakan bagian dari program Gojek Swadaya yang ditujukan untuk meningkatkan taraf hidup keluarga mitra driver," ucap Gede dalam press conference virtual di Jakarta, Jumat (2/10/2020). Gede menambahkan bahwa pemberian Beasiswa Gojek juga berangkat dari aspirasi mitra driver Gojek yang ingin memperoleh pendidikan tinggi bagi diri sendiri ataupun anak mereka, serta dapat segera bekerja di bidang yang diminati, namun terhalang keterbatasan ekonomi. “Kami memilih beasiswa jenjang D3 Politeknik yang berorientasi kepada praktik kerja, dengan harapan para penerima beasiswa dapat segera terserap sebagai tenaga kerja yang berkualitas dan tepat guna," ucap dia.
Meski baru diadakan pertama kali untuk jenjang pendidikan tinggi, program beasiswa ini mengundang antusiasme tinggi dari mitra driver sejak awal diumumkan di awal bulan Maret 2020. Hal ini terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai lebih dari 5.000 orang. Setelah proses pendaftaran, baik mitra driver maupun putra/ putrinya harus melewati seleksi ketat yang dilakukan internal Gojek sebelum kemudian dilanjutkan ke seleksi politeknik, hingga akhirnya terpilih 10 putra/ putri berprestasi terbaik untuk tahun ajaran 2020/2023.
Ketua Forum Direktur Politeknik Negeri Indonesia (FDPNI) Dr. Zainal Arief menyambut baik program Beasiswa Gojek ini sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia yang siap kerja. Menurutnya, sudah menjadi fokus politeknik untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan yang lengkap, baik dari segi teori maupun praktik, sehingga tenaga kerja lulusan politeknik dikenal cepat diserap oleh industri. “Dengan demikian, program Beasiswa Gojek ini secara tidak langsung sudah mendorong semakin banyak lulusan politeknik yang siap untuk menggerakkan roda ekonomi Indonesia. Kami berharap program beasiswa Gojek ini terus berlanjut kedepannya,” ucap Zainal.
Pada program beasiswa ini, Gojek bekerja sama dengan politeknik unggulan di masing masing kota besar di Indonesia di antaranya Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, dan Politeknik Negeri Ujung Pandang.